Fokus

Cara Menyusun Ransum Pakan Ayam Petelur Yang Tepat

×

Cara Menyusun Ransum Pakan Ayam Petelur Yang Tepat

Share this article

Cara menyusun ransum pakan ayam petelur yang tepat merupakan kunci utama untuk mencapai produktivitas yang optimal. Ransum yang seimbang dan terencana dengan baik akan memberikan nutrisi yang dibutuhkan ayam petelur untuk menghasilkan telur berkualitas tinggi dan menjaga kesehatan mereka.

Artikel ini akan membahas secara detail komposisi, perhitungan, faktor-faktor yang memengaruhi, prosedur pemberian, kualitas pakan, pencegahan masalah kesehatan, dan kesimpulan penting dalam menyusun ransum pakan ayam petelur yang tepat. Dengan pemahaman yang komprehensif, peternak dapat meningkatkan hasil produksi dan efisiensi usaha peternakan.

Cara Menyusun Ransum Pakan Ayam Petelur Yang Tepat

Ransum pakan ayam petelur yang tepat adalah campuran pakan yang seimbang dan memenuhi kebutuhan nutrisi ayam untuk produksi telur optimal. Komposisi umum ransum meliputi jagung, dedak, dan konsentrat, dengan perbandingan yang dapat bervariasi tergantung pada fase pertumbuhan dan kondisi ayam. 

Komposisi Ransum Ayam Petelur:

  • Jagung: Sebagai sumber energi utama.
  • Dedak Padi (Bekatul): Sebagai sumber serat dan nutrisi tambahan.
  • Konsentrat: Sebagai sumber protein, mineral, dan vitamin yang lebih terfokus. 

Perbandingan Umum Komposisi:

  • Jagung: 50-60%.
  • Dedak Padi: 25-35%.
  • Konsentrat: 15-35%. 

Tambahan Bahan:

  • Grit (Batu Giling): Untuk membantu proses pencernaan dan sebagai sumber kalsium, terutama pada fase grower (umur 3-10 minggu).
  • Kulit Kerang: Sumber kalsium.
  • Tepung Ikan: Sumber protein dan nutrisi lainnya.
  • Bungkil Kedelai: Sumber protein.
  • Hijauan (Rumput/Daun): Sumber serat dan vitamin tambahan. 

Kebutuhan Nutrisi (Contoh):

  • Protein: 16-18%.
  • Metabolisme Energi (ME): 2750-2970 Kkal/kg.
  • Kalsium: 1%.
  • Fosfor: 0,45%. 

Tips Pemberian:

  • Konsumsi Pakan:
    Ayam petelur tipe ringan membutuhkan 100 g/ekor/hari, tipe medium 120-150 g/ekor/hari, dan tipe berat lebih dari 150 g/ekor/hari. 

  • Pemberian Hijauan:
    Berikan hijauan sebagai variasi pakan dan untuk menambah asupan serat. 

  • Perubahan Pakan:
    Lakukan perubahan jenis pakan secara bertahap untuk menghindari stres pada ayam. 

  • Manajemen Pemberian:
    Perhatikan kualitas pakan dan tempat makan ayam agar tidak ada sisa pakan yang tidak dimakan. 

Dengan memberikan ransum pakan yang tepat dan manajemen pemberian yang baik, peternak dapat meningkatkan produktivitas ayam petelur dan menjaga kesehatan mereka. 
Cara Menyusun Ransum Pakan Ayam Petelur Yang Tepat

Ulasan Penutup: Cara Menyusun Ransum Pakan Ayam Petelur Yang Tepat

Kesimpulannya, menyusun ransum pakan ayam petelur yang tepat adalah proses yang membutuhkan perencanaan dan pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan nutrisi ayam. Dengan memperhatikan faktor-faktor seperti umur, ras, dan lingkungan, serta kualitas pakan yang terjaga, peternak dapat meningkatkan kesehatan dan produktivitas ayam petelur. Semoga panduan ini memberikan wawasan berharga dan membantu peternak dalam mencapai hasil yang optimal.

FAQ dan Solusi

Berapa banyak protein yang dibutuhkan ayam petelur setiap harinya?

Kebutuhan protein ayam petelur bervariasi tergantung umur dan tingkat produksi. Rata-rata, ayam petelur membutuhkan protein dalam kisaran 16-20% dari ransum.

Apa saja faktor yang memengaruhi kualitas pakan?

Kualitas pakan dipengaruhi oleh mutu bahan baku, kebersihan selama proses pengolahan dan penyimpanan, serta metode penyimpanan yang tepat. Pakan yang berkualitas tinggi akan mendukung kesehatan dan produktivitas ayam.

Bagaimana cara mencegah penyakit pada ayam petelur?

Pencegahan penyakit pada ayam petelur dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan kandang, memberikan vaksinasi, dan memberikan ransum yang seimbang. Ransum yang tepat akan meningkatkan daya tahan tubuh ayam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *