Budidaya ayam bangkok, khususnya untuk tujuan aduan dan hias, menawarkan tantangan dan peluang yang menarik. Jenis ayam ini dikenal dengan ketahanan, keindahan, dan potensi untuk diadu. Pemahaman menyeluruh tentang budidaya, mulai dari pemilihan bibit hingga persiapan pertandingan, sangat penting untuk keberhasilan usaha ini.
Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai aspek penting dalam membudidayakan ayam bangkok, mulai dari gambaran umum, persyaratan budidaya, teknik pemeliharaan, pemilihan bibit, latihan, hingga prospek pasar. Semoga informasi ini dapat menjadi panduan berharga bagi para peternak pemula dan berpengalaman.
Gambaran Umum Budidaya Ayam Bangkok
Budidaya ayam bangkok merupakan kegiatan memelihara dan membesarkan ayam bangkok, yang memiliki karakteristik fisik dan temperamen unik. Tujuannya beragam, mulai dari aduan hingga hias, dengan perawatan dan seleksi yang berbeda-beda.
Jenis-Jenis Ayam Bangkok
Beberapa jenis ayam bangkok yang umum dipelihara antara lain:
- Ayam Bangkok Kuno: Memiliki ciri khas bulu dan bentuk yang lebih klasik.
- Ayam Bangkok Modern: Terkadang memiliki variasi warna dan ukuran yang lebih beragam.
- Ayam Bangkok Aduan: Diteliti dan dipilih untuk karakteristik yang mendukung pertarungan, seperti stamina dan agresivitas.
- Ayam Bangkok Hias: Dipilih berdasarkan keindahan penampilannya, seperti warna bulu, bentuk jengger, dan postur tubuh.
Karakteristik Fisik Ayam Bangkok
Berikut tabel yang membandingkan karakteristik fisik ayam bangkok berdasarkan jenis:
| Jenis | Ukuran | Warna Bulu | Bentuk Jengger | Ciri Khas Lainnya |
|---|---|---|---|---|
| Ayam Bangkok Kuno | Sedang | Variasi warna, dominan hitam, putih, dan merah | Bentuk jengger beragam, tetapi umumnya tajam dan runcing | Postur tubuh tegap dan kokoh |
| Ayam Bangkok Modern | Sedang hingga besar | Lebih beragam, termasuk warna-warna cerah dan kombinasi | Bentuk jengger lebih beragam, ada yang lebih rendah | Perpaduan antara kekuatan dan keindahan |
| Ayam Bangkok Aduan | Sedang | Warna beragam, seringkali dominan warna gelap | Bentuk jengger yang kuat dan kokoh | Staminanya tinggi, tempramennya agresif, dan cepat tanggap |
| Ayam Bangkok Hias | Sedang | Warna dan pola bulu yang indah | Bentuk jengger beragam dan menarik | Keindahan penampilannya sebagai prioritas utama |
Memilih Bibit Ayam Bangkok Berkualitas
Proses memilih bibit ayam bangkok yang berkualitas memerlukan ketelitian dan pemahaman tentang karakteristik yang diinginkan. Perhatikan hal-hal berikut:
- Keturunan: Pilihlah bibit yang berasal dari keturunan unggul dan telah terbukti menghasilkan ayam berkualitas.
- Kondisi Fisik: Perhatikan kesehatan fisik ayam, seperti bulu yang bersih, mata yang cerah, dan postur tubuh yang tegap.
- Karakter: Amati temperamen ayam. Untuk ayam aduan, pilih ayam yang berani dan tanggap. Untuk ayam hias, pilih ayam dengan postur dan penampilan yang indah.
- Pertimbangan Tujuan: Sesuaikan pemilihan bibit dengan tujuan budidaya, apakah untuk aduan atau hias.
Dengan memperhatikan faktor-faktor ini, Anda dapat memilih bibit ayam bangkok yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan.
Persyaratan Budidaya Ayam Bangkok
Sukses dalam budidaya ayam Bangkok membutuhkan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek, mulai dari lingkungan yang tepat hingga nutrisi dan perawatan kesehatan. Faktor-faktor ini saling terkait dan harus dipertimbangkan secara menyeluruh untuk mencapai hasil optimal.
Faktor Lingkungan
Kondisi lingkungan yang ideal sangat penting untuk kesehatan dan produktivitas ayam Bangkok. Suhu yang tepat, kelembaban yang terkontrol, dan ventilasi yang baik berperan krusial dalam menjaga kenyamanan dan meminimalisir penyakit.
- Suhu: Ayam Bangkok beradaptasi dengan baik pada suhu sedang. Suhu optimal berkisar antara 25-30 derajat Celcius. Hindari fluktuasi suhu yang drastis.
- Kelembaban: Kelembaban yang terlalu tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan. Pertahankan kelembaban antara 50-70% untuk menjaga kesehatan ayam.
- Ventilasi: Ventilasi yang baik sangat penting untuk mencegah penumpukan gas dan menjaga kualitas udara. Kandang harus memiliki sistem ventilasi yang memadai untuk sirkulasi udara yang lancar.
Kebutuhan Nutrisi
Nutrisi yang tepat sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan ayam Bangkok. Jenis dan proporsi pakan harus disesuaikan dengan kebutuhan ayam pada berbagai tahap pertumbuhannya.
- Jenis Pakan: Pakan komersial khusus ayam Bangkok tersedia di pasaran. Pakan ini biasanya sudah terformulasi sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ayam.
- Proporsi Nutrisi: Pakan yang berkualitas tinggi akan mengandung proporsi protein, lemak, dan karbohidrat yang seimbang. Protein dibutuhkan untuk pertumbuhan otot, lemak untuk energi, dan karbohidrat untuk sumber energi utama. Perbandingan yang tepat akan tercantum pada kemasan pakan.
Peralatan Budidaya
Memiliki peralatan yang tepat dan terawat dengan baik adalah kunci keberhasilan dalam budidaya ayam Bangkok. Peralatan yang dibutuhkan harus sesuai dengan jumlah ayam dan kondisi kandang.
- Kandang: Kandang harus dirancang dengan aman dan nyaman untuk ayam. Kandang harus memiliki ruang yang cukup untuk setiap ekor ayam dan dilengkapi dengan tempat bertengger.
- Tempat Makan dan Minum: Tempat makan dan minum yang bersih dan mudah dijangkau sangat penting untuk menjaga kesehatan ayam. Tempat makan dan minum harus cukup banyak agar tidak terjadi antrian.
- Peralatan Lainnya: Peralatan lain seperti alat pengukur suhu dan kelembaban, serta alat pembersih kandang, juga perlu dipertimbangkan untuk perawatan optimal.
Biaya Awal dan Perawatan Bulanan
Berikut perkiraan biaya awal dan perawatan bulanan untuk budidaya ayam Bangkok. Angka-angka ini merupakan perkiraan dan dapat bervariasi tergantung pada lokasi dan skala usaha.
| Kategori | Biaya Awal (Rp) | Perawatan Bulanan (Rp) |
|---|---|---|
| Kandang | 500.000 – 2.000.000 | 100.000 – 300.000 |
| Ayam Bangkok | 100.000 – 500.000 | 50.000 – 200.000 |
| Pakan | – | 150.000 – 500.000 |
| Peralatan Tambahan | 50.000 – 200.000 | 20.000 – 50.000 |
| Total | 650.000 – 2.750.000 | 320.000 – 1.050.000 |
Kebersihan dan Kesehatan
Kebersihan kandang dan kesehatan ayam merupakan faktor krusial dalam budidaya ayam Bangkok. Kandang yang bersih dan terawat akan meminimalisir penyebaran penyakit. Pengamatan terhadap kondisi ayam secara berkala sangatlah penting.
- Kebersihan Kandang: Membersihkan kandang secara teratur, minimal seminggu sekali, sangat penting untuk mencegah penyakit. Kandang yang bersih juga dapat meningkatkan kualitas udara dan mencegah bau tidak sedap.
- Pemantauan Kesehatan: Perhatikan tanda-tanda penyakit pada ayam, seperti lesu, nafsu makan berkurang, atau bulu yang kusam. Segera hubungi dokter hewan jika diperlukan.
Teknik Pemeliharaan Ayam Bangkok
Pemeliharaan ayam Bangkok yang baik dan benar sangat penting untuk mencapai hasil optimal. Dari pembiakan hingga perawatan, pakan, vaksinasi, dan pencegahan penyakit harus diperhatikan secara detail. Langkah-langkah ini akan membantu ayam bangkok tumbuh sehat dan produktif.
Pembiakan Ayam Bangkok
Pemilihan bibit unggul sangat krusial dalam pembiakan ayam Bangkok. Perhatikan karakteristik fisik seperti bentuk tubuh, bulu, dan postur yang ideal. Pastikan ayam betina dan jantan memiliki kesehatan yang baik dan bebas dari penyakit.
- Lakukan seleksi bibit secara cermat untuk mendapatkan keturunan unggul.
- Perhatikan faktor genetika dan kesehatan kedua induk untuk hasil terbaik.
- Usahakan pejantan dan betina memiliki fisik dan postur yang ideal, serta bebas dari cacat.
Perawatan Ayam Bangkok
Perawatan ayam Bangkok mulai dari anakan hingga dewasa perlu memperhatikan kebutuhan nutrisi, kebersihan kandang, dan lingkungan yang sesuai. Kandang harus selalu bersih dan kering untuk mencegah penyakit.
- Anakan: Berikan pakan khusus anakan yang mengandung nutrisi tinggi untuk pertumbuhan optimal. Perhatikan kebersihan kandang dan berikan lingkungan yang hangat.
- Dewasa: Sesuaikan pakan dengan kebutuhan ayam dewasa. Perhatikan kondisi fisik ayam dan berikan suplemen sesuai kebutuhan. Pastikan kandang tetap bersih dan kering.
Pemberian Pakan dan Minum
Pemberian pakan dan minum yang tepat sangat penting untuk kesehatan dan pertumbuhan ayam Bangkok. Pakan harus mengandung nutrisi yang cukup dan diberikan secara teratur. Air minum harus selalu tersedia dan bersih.
- Pakan: Berikan pakan berkualitas dengan kandungan nutrisi yang sesuai dengan usia dan kebutuhan ayam.
- Frekuensi: Berikan pakan secara teratur dan sesuai dengan kebutuhan ayam. Sesuaikan dengan frekuensi makan ayam.
- Minum: Pastikan selalu tersedia air minum yang bersih dan segar. Ganti air minum secara berkala.
Vaksinasi dan Pencegahan Penyakit
Vaksinasi dan pencegahan penyakit merupakan bagian penting dalam pemeliharaan ayam Bangkok. Vaksinasi rutin dapat mencegah penyakit dan menjaga kesehatan ternak. Kebersihan kandang dan lingkungan yang sehat juga penting.
- Vaksinasi: Ikuti jadwal vaksinasi yang disarankan oleh ahli peternakan untuk mencegah penyakit menular.
- Sanitasi: Pertahankan kebersihan kandang dan lingkungan sekitar untuk mencegah penyebaran penyakit.
- Pengamatan: Pantau kondisi ayam secara berkala untuk mendeteksi gejala penyakit sedini mungkin.
Tabel Penyakit dan Penanganannya
| Jenis Penyakit | Gejala | Penanganan |
|---|---|---|
| Newcastle Disease | Lesu, penurunan nafsu makan, diare, sesak napas | Vaksinasi, isolasi, pemberian antibiotik |
| Gumboro | Diare encer, penurunan berat badan, lesu | Vaksinasi, isolasi, perawatan intensif |
| Marek’s Disease | Penurunan berat badan, lesu, pertumbuhan abnormal | Vaksinasi, isolasi, penanganan medis |
| Infectious Bursal Disease (IBD) | Diare, penurunan berat badan, lesu | Vaksinasi, isolasi, perawatan intensif |
| Aspergillosis | Sesak napas, batuk, diare | Perbaikan ventilasi, pemberian anti jamur |
Pemilihan Bibit dan Perkawinan
Memilih bibit unggul dan melakukan perkawinan yang tepat merupakan kunci keberhasilan dalam budidaya ayam Bangkok. Proses ini menentukan kualitas dan karakteristik ayam bangkok yang dihasilkan. Penting untuk memahami kriteria dan faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih bibit dan pasangan untuk perkawinan.
Kriteria Bibit Unggul
Bibit ayam bangkok yang berkualitas memiliki karakteristik fisik dan genetik yang unggul. Berikut beberapa kriteria yang perlu diperhatikan:
- Bentuk Tubuh: Tubuh proporsional, kokoh, dan memiliki bentuk yang khas ayam bangkok. Hindari yang terlalu kurus atau gemuk berlebihan.
- Postur: Postur tegap dan bertenaga, dengan kaki dan tulang yang kuat. Ayam bangkok yang posturnya lemah akan rentan terhadap penyakit dan kurang bertenaga dalam pertandingan.
- Kepala dan Muka: Bentuk kepala yang khas, paruh yang kuat, dan mata yang tajam. Perhatikan bentuk jambul dan sisir jika ada.
- Sayap dan Ekor: Sayap yang lebar dan terarah, serta ekor yang indah dan penuh. Struktur sayap dan ekor yang baik menunjang keseimbangan dan gerakan.
- Warna dan Pola: Warna dan pola yang sesuai dengan standar ayam bangkok yang diinginkan. Perhatikan kejelasan dan intensitas warna serta pola.
- Kesehatan: Bibit harus sehat dan bebas dari penyakit. Perhatikan kondisi bulu, nafsu makan, dan energi ayam.
Faktor-Faktor Perkawinan
Pemilihan pasangan untuk perkawinan perlu mempertimbangkan beberapa faktor penting untuk mendapatkan keturunan yang unggul:
- Genetika: Pilih pasangan yang memiliki garis keturunan unggul dan bebas dari cacat genetik.
- Kualitas Pertandingan: Pertimbangkan rekam jejak pertandingan dari kedua calon pasangan. Apakah mereka memiliki catatan kemenangan yang baik?
- Temperamen: Perhatikan temperamen dan perilaku kedua ayam. Pasangan yang memiliki temperamen tenang dan terkendali cenderung menghasilkan keturunan yang baik.
- Kondisi Fisik: Pastikan kedua calon pasangan dalam kondisi fisik yang prima dan bebas dari cedera.
Bagan Alir Pemilihan Bibit dan Perkawinan
Berikut bagan alir sederhana untuk proses pemilihan bibit dan perkawinan:
- Identifikasi Kebutuhan: Tentukan jenis dan karakteristik ayam bangkok yang diinginkan.
- Pencarian Bibit: Cari bibit ayam bangkok yang memenuhi kriteria yang telah ditentukan.
- Evaluasi Fisik: Lakukan evaluasi fisik terhadap calon bibit untuk melihat kesehatan dan kualitas fisiknya.
- Riwayat Genetik: Kumpulkan informasi tentang garis keturunan dan prestasi pertandingan dari kedua calon pasangan.
- Evaluasi Temperamen: Amati perilaku dan temperamen calon pasangan untuk melihat kepribadian dan potensinya.
- Perkawinan: Lakukan perkawinan antar pasangan yang telah memenuhi kriteria.
- Monitoring: Pantau perkembangan keturunan dan lakukan seleksi untuk bibit unggul.
Pengenalan Ayam Bangkok Unggul Secara Genetik
Ayam bangkok unggul secara genetik biasanya menunjukkan ciri-ciri fisik yang konsisten dan kuat. Perhatikan pola dan bentuk tubuhnya yang sesuai standar. Perhatikan juga kemampuan mereka dalam pertandingan, seperti daya tahan, kecepatan, dan ketahanan dalam menghadapi lawan.
Tabel Karakteristik Fisik Bibit Unggul
| Karakteristik | Deskripsi |
|---|---|
| Bentuk Tubuh | Proporsional, kokoh, dan khas ayam bangkok. |
| Postur | Tegap, bertenaga, dengan kaki dan tulang kuat. |
| Kepala | Bentuk kepala khas, paruh kuat, mata tajam. |
| Sayap | Lebar dan terarah, menunjang keseimbangan. |
| Ekor | Indah, penuh, dan terarah. |
| Kesehatan | Bebas dari penyakit, bulu sehat, nafsu makan baik. |
Latihan dan Persiapan Pertandingan
Keberhasilan dalam aduan ayam Bangkok tidak hanya bergantung pada keturunan dan kondisi fisik, tetapi juga latihan dan persiapan yang matang. Latihan yang tepat akan meningkatkan kemampuan bertarung ayam dan membuatnya lebih tangguh dalam menghadapi lawan.
Jenis-Jenis Latihan
Latihan untuk ayam Bangkok perlu disesuaikan dengan kondisi dan karakteristik ayam. Jenis latihan yang dapat diberikan meliputi:
- Latihan fisik, seperti berlari di tempat yang terbuka dan terjalin, meningkatkan daya tahan dan kecepatan.
- Latihan mental, seperti mengajarkan ayam untuk merespon stimulasi visual dan suara, membuatnya lebih agresif dan responsif.
- Latihan keterampilan bertarung, seperti latihan menyerang dan bertahan, meningkatkan kemampuan teknik.
- Latihan keterampilan menghindari serangan, seperti latihan menghindari serangan dari lawan bayangan, meningkatkan kemampuan bertahan.
Pentingnya Latihan
Latihan yang teratur dan terarah sangat penting untuk meningkatkan kemampuan bertarung ayam Bangkok. Latihan akan meningkatkan stamina, kecepatan, refleks, dan agresivitas ayam. Dengan latihan yang baik, ayam akan lebih percaya diri dan siap menghadapi tantangan dalam pertandingan.
Cara Mempersiapkan Ayam untuk Pertandingan
Persiapan sebelum pertandingan harus dilakukan dengan cermat. Hal ini meliputi:
- Memastikan kondisi fisik ayam dalam keadaan prima, dengan nutrisi dan perawatan yang cukup.
- Menjaga stamina ayam dengan memberikan latihan yang terjadwal dan tidak terlalu berat.
- Melatih mental ayam agar tidak mudah tertekan saat menghadapi lawan.
- Melatih refleks dan kecepatan ayam, sehingga mampu merespon serangan lawan dengan cepat.
Melatih Ayam Lebih Agresif dan Tangguh
Untuk melatih ayam bangkok agar lebih agresif dan tangguh, pelatih dapat menggunakan beberapa metode, antara lain:
- Menggunakan stimulasi visual dan suara, seperti memasang cermin atau memainkan suara ayam lain untuk meningkatkan respons agresif ayam.
- Melatih teknik serangan dan pertahanan, seperti mengajarkan teknik menyerang dan menghindari serangan.
- Melakukan latihan bertahan, seperti melatih ayam untuk tahan terhadap serangan lawan.
- Menggunakan metode pengkondisian, seperti memberikan hadiah atau hukuman untuk mengajarkan ayam tanggapan yang diinginkan.
Teknik-Teknik Dasar dalam Adukan Ayam Bangkok
Teknik dasar dalam aduan ayam Bangkok meliputi:
- Teknik serangan cepat, melakukan serangan dengan cepat dan mematikan.
- Teknik menghindari serangan, melakukan gerakan menghindari serangan lawan dengan terampil.
- Teknik pertahanan, melakukan gerakan pertahanan untuk melindungi diri dari serangan lawan.
- Teknik menyerang terus-menerus, melakukan serangan yang terus-menerus dan membuat lawan kehilangan tenaga.
Pasar dan Prospek Budidaya Ayam Bangkok
Pasar budidaya ayam Bangkok di Indonesia memiliki prospek yang menjanjikan, namun juga menghadapi tantangan. Pemahaman terhadap tren pasar, faktor-faktor penentu harga, serta strategi pemasaran yang tepat sangat krusial untuk keberhasilan usaha.
Tren dan Prospek Pasar
Tren pasar budidaya ayam Bangkok di Indonesia didorong oleh meningkatnya minat masyarakat terhadap ayam aduan berkualitas. Selain itu, perkembangan media sosial dan platform online turut memperluas jangkauan pasar, sehingga lebih banyak orang dapat mengakses informasi tentang ayam Bangkok dan pembudidaya. Namun, persaingan di pasar ayam aduan juga semakin ketat, sehingga diperlukan strategi yang lebih inovatif untuk tetap unggul.
Faktor Penentu Harga
Harga ayam Bangkok dipengaruhi oleh berbagai faktor. Kualitas fisik ayam, seperti postur, bentuk, dan kesehatan, menjadi penentu utama. Keturunan atau darah ayam (lineage) juga berpengaruh signifikan. Tingkat keterampilan dan reputasi pembudidaya turut memengaruhi harga. Selain itu, faktor musiman dan ketersediaan bibit unggul juga dapat memengaruhi fluktuasi harga.
- Kualitas fisik ayam (postur, bentuk, kesehatan)
- Keturunan/darah ayam (lineage)
- Keterampilan dan reputasi pembudidaya
- Faktor musiman dan ketersediaan bibit unggul
- Permintaan dan penawaran di pasar
Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang efektif sangat penting untuk meningkatkan penjualan ayam Bangkok. Pemilihan platform pemasaran yang tepat, seperti media sosial, forum online, dan website khusus, dapat menjangkau calon pembeli secara lebih luas. Pemasaran melalui rekomendasi dan testimoni dari pelanggan yang puas juga sangat efektif untuk membangun kepercayaan dan reputasi. Selain itu, pameran dan kontes ayam aduan dapat menjadi ajang promosi dan memperkenalkan ayam-ayam berkualitas.
- Memanfaatkan media sosial dan platform online untuk promosi
- Membangun testimoni dan rekomendasi dari pelanggan
- Mengikuti pameran dan kontes ayam aduan
- Menawarkan paket perawatan dan pelatihan ayam
- Membangun reputasi dan kepercayaan
Prospek Pasar dalam 5 Tahun Ke depan
Prospek pasar ayam Bangkok dalam 5 tahun ke depan diprediksi akan terus berkembang. Pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya minat masyarakat terhadap hobi ayam aduan akan menjadi faktor pendukung. Namun, penting untuk memperhatikan tren pasar terkini dan persaingan yang semakin ketat. Penting untuk mengantisipasi kebutuhan pasar yang terus berubah dan mengadaptasi strategi yang tepat.
| Tahun | Prediksi Prospek |
|---|---|
| 2024 | Pertumbuhan stabil, persaingan mulai ketat |
| 2025 | Pertumbuhan moderat, fokus pada kualitas dan inovasi |
| 2026 | Pertumbuhan meningkat, munculnya pembudidaya baru |
| 2027 | Pertumbuhan stabil, fokus pada diferensiasi produk |
| 2028 | Pertumbuhan optimal, pasar lebih tersegmen |
Meningkatkan Daya Saing, Budidaya ayam bangkok
Meningkatkan daya saing ayam Bangkok dapat dilakukan dengan fokus pada pemuliaan dan seleksi bibit unggul. Penerapan teknologi dan inovasi dalam pembudidayaan dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas ayam. Penting juga untuk membangun brand dan reputasi yang kuat, dengan fokus pada kualitas dan keunggulan ayam Bangkok yang dibudidayakan.
- Memfokuskan pada pemuliaan dan seleksi bibit unggul
- Penerapan teknologi dan inovasi dalam pembudidayaan
- Membangun brand dan reputasi yang kuat
- Meningkatkan kualitas pakan dan kesehatan ayam
Kesimpulan
Budidaya ayam bangkok, meskipun menantang, menawarkan potensi yang besar. Dengan pemahaman yang komprehensif tentang semua aspek, mulai dari pemilihan bibit berkualitas hingga strategi pemasaran yang efektif, keberhasilan dalam budidaya ayam bangkok dapat diwujudkan. Semoga panduan ini memberikan inspirasi dan motivasi untuk memulai atau mengembangkan usaha peternakan ayam bangkok.
FAQ Umum
Berapa biaya awal untuk memulai budidaya ayam bangkok?
Biaya awal tergantung pada skala usaha, jumlah ayam yang dipelihara, dan kualitas kandang yang diinginkan. Faktor-faktor seperti bibit, kandang, pakan, dan peralatan lainnya akan memengaruhi biaya tersebut.
Apa jenis penyakit umum yang menyerang ayam bangkok?
Beberapa penyakit umum yang dapat menyerang ayam bangkok antara lain penyakit pernapasan, penyakit pencernaan, dan penyakit kulit. Penting untuk memperhatikan kebersihan kandang dan memberikan vaksinasi untuk mencegah penyebaran penyakit.
Bagaimana cara memilih bibit ayam bangkok yang unggul?
Pilih bibit ayam bangkok yang memiliki fisik sehat, postur yang baik, dan karakteristik yang sesuai dengan tujuan pemeliharaan (aduan atau hias). Perhatikan juga riwayat kesehatan dan keturunan dari bibit tersebut.
